Pada pesawat tv tabung terdapat sebuah komponen utama yang disebut tabung sinar katoda atau CRT (catode ray tube), tabung yang dimaksud adalah sebuah layar penampil gambar yang terbuat dari bahan kaca hampa udara yang dibentuk sedemikian rupa.
Tabung untuk tv biasanya diproduksi mulai ukuran 14 inchi sampai dengan 34 inchi. Bagaimana cara kerja tabung tv sehingga dapat menampilkan gambar sesuai dengan yang dipancarkan dari stasiun pemancar tv?. Berikut penjelasannya .
- Agar tabung pada pesawat tv dapat bekerja maka harus diberi tegangan kerja dan pemanas terlebih dahulu.
- Tegangan tinggi ini disebut Anoda , kisaran tegangan ini adalah antara 10 Kilo Volt hingga 50 kilo volt tergantung ukuran dan pabrik pembuatnya. Tegangan tinggi atau anoda digunakan untuk membiaskan atau menyalakan fosfor yang ada di dalam tabung atau CRT.
- Namun belum bisa menyalakan fosfor fosfor sebelum ada filamen pemanas sebagai syarat agar tabung bisa bekerja.
- Setelah tabung di panasi oleh sebuah filamen, maka tabung siap menyalakan fosfor seperti layaknya lampu neon yang dipakai dirumah rumah.
- Fosfor yang menyala akan menimbulkan cahaya pada tabung, cahaya inilah yang akhirnya menjadi gambar yang bisa dilihat oleh mata.
- Namun tidak hanya sampai disitu saja agar fosfor dapat menampilkan gambar seperti pada gambar yang dipancarkan stasiun televisi.
- Tabung yang sudah mendapat tegangan tinggi untuk anoda dan tegangan filamen atai heater, itu baru akan memancarkan cahaya jika katoda diberi tegangan yang lebih rendah. Tegangan katoda tabung tv biasanya antara 100 volt sampai 200 volt DC yang diambil dari