Alat multimeter sangat membantu dala dalam praktek kelistrikan atau elektronika. Dengan menguasai cara menggunakan alat multimeter untuk berbagai keperluan, maka akan mudah mengetahui permsalahan yang berhubungan dengan komponen atau tegangan dan arus listrik.
Pada dasarnya alat multimeter adalah gabungan dari beberapa alat ukur yang terdiri dari Voltmeter, Amperemeter dan Ohm Meter menjadi satu dalam sebuah kotak atau wadah.
Jadi ketika mempelajari alat ukur multimeter, sebenarnya kita sedang memperlajari 3 alat sekaligus.
Dengan menguasi cara mengguanakan multimeter, maka untuk mengukur arus listrik, tegangan listrik dan hambatan atau tahanan komponen listrik dan elektronika menjadi sangat mudah dan juga terdhindar dari bahaya listrik.
Biasanya saat membeli alat ukur multimeter ada buku panduan cara menggunakannya. Namun seringkali kita dibuat bingung karena kendala bahasa.
Kebanyakan multimeter dilengkapi panduan cara menggunakan alat multimeter dalam bahasa inggris yang terkadang membingunkan bagi kebanyakan orang awam.
Ada trik sederhana yang dapat digunakan saat mempelajari cara menggunakan alat multimeter.
Yang pertama adalah, jangan mempelajari semua fungsi yang ada pada panel multimeter.
Pelajari terlebih dahulu bagian yang paling sering digunakan, misalnya dalam praktek pesawat tv, maka yang terpenting adalah mempelajari bagian Voltmeter dan Ohmmeter.
Karena kedua hal diatas adalah yang paling sering digunakan. Misalnya saja pada panel Voltmeter sering digunakan untuk mengukur tegangan listrik DC.
Dan pada Ohmmeter sering digunakan untuk mengukur konektor jalur komponen.
Apabila sudah mahir menggunakan bagian voltmeter dan ohmeter, maka dapat dilanjutkan mempelajari bagian lainnya.
