Sasis adalah struktur utama kendaraan yang berfungsi sebagai tulang punggung, menopang seluruh komponen seperti mesin, transmisi, suspensi, dan bodi. Salah satu jenis sasis yang banyak digunakan, terutama pada kendaraan berat dan off-road, adalah sasis ladder frame atau sasis tangga.
Artikel ini akan membahas pengertian, karakteristik, kelebihan, kekurangan, serta contoh kendaraan yang menggunakan sasis ladder frame secara lebih lengkap.

Apa Itu Sasis Ladder Frame?
Sasis ladder frame adalah jenis rangka kendaraan yang memiliki bentuk menyerupai tangga. Struktur ini terdiri dari dua balok utama yang memanjang dari depan ke belakang dan beberapa palang melintang yang menghubungkannya, mirip dengan anak tangga.
๐น Asal-usul Nama “Ladder Frame”
Disebut “ladder frame” karena bentuknya menyerupai tangga (ladder). Dua balok panjang berperan sebagai “sisi tangga,” sementara palang melintang berfungsi sebagai “anak tangga” yang memberikan kekuatan dan kestabilan pada struktur.
๐น Struktur Dasar Sasis Ladder Frame
Sasis ini biasanya terbuat dari baja berkekuatan tinggi atau paduan aluminium, yang memberikan kekuatan tinggi dan ketahanan terhadap beban berat.
๐ก Bagaimana Cara Kerjanya?
- Mesin, transmisi, dan suspensi dipasang langsung pada sasis menggunakan baut atau dudukan khusus.
- Bodi kendaraan dipasang di atas sasis melalui sistem mounting (karet peredam) untuk mengurangi getaran dan guncangan.
- Suspensi dan roda terhubung ke sasis melalui sistem penghubung seperti per daun atau coil spring.
Sasis ladder frame banyak digunakan pada kendaraan yang membutuhkan daya tahan tinggi, seperti truk, SUV, dan kendaraan off-road.
Karakteristik Sasis Ladder Frame
1. Konstruksi yang Kuat dan Kokoh
- Dibangun dengan material tebal dan kuat, sehingga dapat menahan beban berat.
- Tidak mudah bengkok atau patah saat melewati jalan kasar atau membawa muatan berat.
2. Fleksibel untuk Medan Berat (Off-Road & Beban Berat)
- Sasis ini dapat menahan tekanan besar tanpa mengalami deformasi.
- Sangat cocok untuk kendaraan yang sering melewati medan berbatu, berlumpur, atau tidak rata.
3. Mudah Diperbaiki dan Dimodifikasi
- Jika terjadi kerusakan, bagian sasis lebih mudah diperbaiki atau diganti tanpa perlu membongkar keseluruhan bodi kendaraan.
- Banyak digunakan oleh penggemar modifikasi untuk menambahkan aksesori seperti winch, bumper tambahan, atau suspensi yang lebih tinggi.
4. Lebih Berat Dibandingkan Monocoque
- Karena terdiri dari rangka baja atau aluminium tebal, sasis ladder frame cenderung lebih berat dibandingkan sasis monocoque.
- Bobot tambahan ini dapat meningkatkan konsumsi bahan bakar.
5. Kurang Stabil pada Kecepatan Tinggi
- Struktur terpisah antara sasis dan bodi membuat kendaraan lebih rentan terhadap getaran dan body roll saat menikung cepat.
- Kurang ideal untuk kendaraan dengan performa tinggi atau mobil sport.
Kelebihan dan Kekurangan Sasis Ladder Frame
โ Kelebihan Sasis Ladder Frame
- Tangguh dan Tahan Lama
- Cocok untuk kendaraan niaga, SUV, dan truk yang sering membawa beban berat atau melewati medan sulit.
- Dapat Menahan Guncangan dan Tekanan Besar
- Fleksibilitasnya membuat kendaraan tetap stabil di jalan rusak atau berbatu.
- Mudah Diperbaiki dan Dimodifikasi
- Jika sasis rusak, bagian yang rusak bisa diganti tanpa mempengaruhi keseluruhan kendaraan.
- Cocok untuk Kendaraan Off-Road dan Komersial
- Banyak digunakan pada kendaraan yang membutuhkan ketahanan ekstra di kondisi jalan ekstrem.
โ Kekurangan Sasis Ladder Frame
- Bobot Lebih Berat
- Karena menggunakan baja tebal, kendaraan dengan sasis ini memiliki berat lebih tinggi, yang berdampak pada efisiensi bahan bakar.
- Kurang Stabil pada Kecepatan Tinggi
- Struktur sasis terpisah dari bodi membuat kendaraan lebih rentan terhadap body roll saat menikung cepat.
- Kurang Efisien dalam Konsumsi Bahan Bakar
- Bobot tambahan membuat mesin bekerja lebih keras, meningkatkan konsumsi bahan bakar dibandingkan sasis monocoque.
- Kurang Nyaman Dibandingkan Monocoque
- Karena tidak menyatu dengan bodi, getaran dari jalan lebih terasa di dalam kabin kendaraan.
Contoh Kendaraan yang Menggunakan Sasis Ladder Frame
๐ Mobil Off-Road & SUV
Mobil jenis ini membutuhkan ketahanan tinggi untuk menghadapi medan ekstrem.
- Toyota Land Cruiser โ SUV legendaris yang terkenal tangguh di berbagai medan.
- Mitsubishi Pajero Sport โ SUV dengan performa kuat dan bodi besar.
- Nissan Patrol โ SUV premium dengan ketahanan tinggi di medan berat.
- Ford Everest โ SUV besar dengan daya tahan tinggi untuk perjalanan jarak jauh.
๐ Mobil Pick-Up & Truk Ringan
Pick-up dan truk ringan sering menggunakan sasis ladder frame untuk menopang beban berat.
- Toyota Hilux โ Pick-up yang terkenal tangguh dan sering digunakan untuk medan berat.
- Isuzu D-Max โ Kendaraan niaga yang sering digunakan di sektor pertambangan dan perkebunan.
- Ford Ranger โ Pick-up yang cocok untuk keperluan off-road dan niaga.
- Mitsubishi Triton โ Pick-up dengan kombinasi performa dan daya tahan tinggi.
๐ Kendaraan Niaga & Truk Besar
Sasis ladder frame menjadi pilihan utama untuk kendaraan niaga yang membawa muatan berat.
- Hino Dutro โ Truk ringan yang banyak digunakan untuk bisnis logistik.
- Isuzu Elf โ Kendaraan niaga ringan yang terkenal di sektor angkutan barang dan jasa.
- Mercedes-Benz Axor โ Truk besar yang digunakan untuk angkutan berat.
Kesimpulan
Sasis ladder frame adalah jenis sasis yang memiliki bentuk seperti tangga, digunakan terutama pada kendaraan off-road, SUV, pick-up, dan kendaraan niaga.
Sasis ini memiliki kelebihan dalam kekuatan, daya tahan, dan kemudahan perbaikan, tetapi juga memiliki kekurangan dalam bobot yang lebih berat, konsumsi bahan bakar yang lebih tinggi, dan kenyamanan yang lebih rendah dibandingkan sasis monocoque.
Meskipun begitu, untuk kendaraan yang membutuhkan ketahanan ekstra di medan berat, sasis ladder frame tetap menjadi pilihan terbaik. Jika kamu mencari kendaraan yang tangguh dan tahan lama, mobil dengan sasis ladder frame bisa menjadi solusi yang tepat! ๐๐ช